Babat Toman , Musi Banyuasin, beritakite.com – PGRI sebagai organisasi profesi senantiasa melakukan formulasi perubahan dalam mencerdaskan kehidupan bangsa. Sebagai kekuatan intelektual PGRI terus menerus mendorong para pengurus untuk belajar dan mengakrabi teknologi, serta semangat meningkatkan pengetahuna dan keterampilan.
Sebagai bentuk penghormatan kepada guru dan PGRI, Pemerintah Republik Indonesia melalui Keputusan Presiden Nomor 78 Tahun 1994 menetapkan tanggal 25 November (hari kelahiran PGRI) sebagai Hari Guru Nasional. Kemudian dimantapkan melalui Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen.
Sejak tahun 1994 setiap tanggal 25 November diperingati sebagai Hari Guru Nasional dan Hari Ulang tahun PGRI secara bersama-sama. Pada tahun 2018 ini PGRI genap berusia 73 tahun. Usia tersebut cukup matang dan dewasa bagi sebuah organisasi. Peringatan HUT ke-73 PGRI dan Hari Guru Nasional tahun ini telah diadakan sejumlah kegiatan.
Melalui kegiatan di berbagai tingkat dan jenjang ini diharapkan mampu meningkatkan eksistensi PGRI, menjadikan PGRI sebagai organisasi profesi, serta membangun solidaritas dan kesetiakawanan anggota. Selain itu juga diharapkan mampu meningkatkan semangat anggota dan menggugah pihak lain untuk berperan maksimal dalam memuliakan guru dan meningkatkan mutu pendidikan di Indonesia, termasuk menjadikan PGRI sebagai organisasi profesi guru yang kuat dan bermartabat.
Demikian ditegaskan Pengurus Besar PGRI dalam sambutan tertulis dibacakan Camat Babat Toman Muhamad Aswin, S.STP M.M selaku Pembina Upacara memperingati Hari Guru Nasional (HGN) dan HUT PGRI ke-73, Senin (26/11/2018) di halaman KUPTD Dikbud Kecamatan Babat Toman Kabupaten Musi Banyuasin.
Menurut Aswin, diharapkan peran guru dan tenaga kependidikan meningkatkan pengetahuan sehingga menjadi sosok inspirasi bagi peserta didik dan masyarakat. “Seorang pendidik harus memiliki disiplin yang tinggi, selalu mengedepankan kata-kata yang positif, memberikan apresiasi terhadap karya siswa, tidak mengenal menyerah, dan selalu optimis dalam menghadapi berbagai kondisi,” tegasnya.
Selaku Ketua PGRI Kecamatan Babat Toman Sudirman,S.Pd,M.Si mengatakan , selamat Hari Guru Nasional dan HUT PGRI KE 73 untuk menunjukkan penghargaan terhadap guru, yang diperingati setiap tanggal 25 November. “Hari Guru Nasional kami ucapan terima kasih kepada pengurus dan ranting-ranting yang selama ini solid dan bekerja sama kegiatan ini,” ungkapnya
Disamping itu Sudirman merasa gembira. Peringatan tahun ini berjalan lancar, seluruh aktivitas kegiatan mulai dari perlombaan hingga upacara diikuti pengurus dan anggota penuh antusias. “Paling utama pada HUT ke-73 ini adanya kekompakan dan kerjasama yang baik dari semua pihak”.
Diakhir kegiatan diumumkan sejumlah pemenang perlombaan, serta yang bikin mengejutkan saat Peringatan HGN dan Hut PGRI Kecamatan Babat Toman berhasil mengharumkan nama baik Kabupaten Musi Banyuasin melalui SMPN 1 Model Toman menyabet juara sekolah sehat tingkat Provinsi Sumatera Selatan 2018 dan 1 putra dan 3 putri serta 2 guru SMPN 1 Model Babat Toman menimba ilmu di Margaret River Senior High School (MRSHS) di Western Australia dalam program Lighthouse School Program (LSP) yang merupakan kolaborasi Pemkab Muba bersama program Putra Sampoerna Foundation-School Development Outreach (PSF-SDO).
Turut hadir dalam upacara HGN dan HUT PGRI ke 73 Wakil Ketua dan Sekretaris Umum PGRI Kabupaten Musi Banyuasin, serta unsur muspika kecamatan Babat Toman.
(rim)
Komentar